Mengenai Saya

Foto saya
Perempuan kelahiran Kota Malang yang terus belajar, mencoba, lalu berkreasi
Hai! Selamat datang dan selamat menikmati sajian tulisan-tulisan yang semoga bermanfaat ini. Kotak saran dan kritik sangat terbuka, jadi jangan sungkan-sungkan untuk memberikan komentar. Jangan lupa menuliskan sumbernya ya jika mau merujuk tulisan-tulisan di blog ini. Have a nice surf :)

Kamis, 22 Maret 2012

PERKEMBANGAN PRIBADI


Oleh: Silka Yuanti Draditaswari
Mahasiswa Sastra Indonesia
Universitas Negeri Malang

   A.    Pengertian Kehidupan Pribadi dan Karakteristiknya
            Dalam kedudukannya sebagai makhuk individu, seseorang menyadari bahwa dalam kehidupannya memiliki kebutuhan yang diperuntukkan bagi kepentingan diri pribadi, baik fisik maupun nonfisik. Kebutuhan diri pribadi meliputi kebutuhan fisik dan kebutuhan sosio-psiokologis. Dalam pertumbuhan fisiknya, manusia memerlukan kekuatan dan daya tahan tubuh serta perlindungan keamanan fisiknya.
            Kehidupan pribadi seseorang menyangkut berbagai aspek, antara lain aspek emosional, sosial psikologis, dan sosial budaya, dan kemampuan intelektual yang terpadu secara integrative dengan faktor lingkungan kehidupan. Pada awal kehidupannya dalam ragka menuju pola kehidupan pribadi yang lebih mantap, seorang individu berupaya untuk mampu mandiri, dalam arti mampu mengurus diri sendiri sampai dengan mengatur dan memenuhi kebutuhan serta tugasnya sehari-hari. Untuk itu, diperlukan penguasaan situasi untuk menghadapi berbagai rangsangan yang dapat menganggu kestabilan pribadinya.
            Kekhususan kehidupan pribadi bermakna bahwa segala kebutuhan dirinya memerlukan pemenuhan dan terkait dengan masalah-masalah yang tidak dapat disamakan dengan individu yang lain. Olah karenanya, setiap pribadi akan dengan sendirinya menampakkan ciri yang khas yang berbeda dengan pribadi yang lain. Di samping itu, dalam kehidupan diperlukan keserasian antara kebutuhan fisik dan nonfisiknya. Misalnya, dalam kebutuhan fisik tiap orang perlu bernapas dengan lega, makan enak dan cukup, kenikmatan, dan perlu keamanan. Berkaitan dengan aspek sosio-psikologis, tiap pribadi membutuhkan kemampuan untuk menguasai sikap dan emosinya serta sarana komunikasi untuk bersosialisasi. Hal itu semua akan tampak     secara utuh dan lengkap dalam bentuk perilaku dan perbuatan yang baik. Dengan demikian, masalah kehidupan pribadi merupakan bentuk integrasi antara faktor fisik, sosial budaya, dan faktor psikologis.

   B.     Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Pribadi
Seorang individu, pertama tumbuh dan berkembang di lingkungan keluarga. Faktor utama yang mempengaruhi perkembangan pribadi anak adalah kehidupan keluarga beserta berbagai aspeknya. Tugas keluarga adalah sebagai penyelenggara pendidikan yang bertanggung jawab, terutama dalam pembentukan pribadi anak. Perkembangan anak yang menyangkut perkembangan psikofisis dipengaruhi oleh: status sosial ekonomi, filsafat hidup keluarga, dan pola hidup keluarga seperti kedisiplinan, kepedulian terhadap kesehatan, dan ketertiban termasuk ketertiban menjalankan ajaran agama.
Kehidupan pribadi seseorang juga ditentukan oleh faktor keturunan dan lingkungan. Di Indonesia, aliran konvergensi dianut dalam proses pendidikan. Aliran konvergensi adalah aliran yang mengakui bahwa faktor bakat dan pengaruh lingkungan memiliki pengaruh yang sama terhadap perkembangan pribadi individu. Aliran konvergensi ini dinyatakan melalui Ki Hajar Dewantara pada semboyannya ing ngarsa sung tuladha, ing madya mangun karsa, tut wuri handayani.
Lingkungan kehidupan sosial budaya yang mempengaruhi perkembangan pribadi seseorang amatlah kompleks dan heterogen. Baik lingkungan alami maupun lingkungan yang diciptakan untuk maksud pembentukan pribadi anak-anak dan remaja, masing-masing memiliki ciri yang berbeda. Oleh karena itu, secara singkat dapat dikatakan bahwa perkembangan pribadi setiap individu berbeda-beda pula sesuai dengan lingkungan di mana mereka dibesarkan.

   C.    Pengaruh Perkembangan Kehidupan Pribadi terhadap Tingkah Laku
Kehidupan merupakan rangkaian yang berkesinambungan dalam proses pertumbuhan dan perkembangan. Keadaan kehidupan sekarang dipengaruhui oleh keadaan sebelumnya, dan keadaan yang akan datang banyak ditentukan oleh keadaan kehidupan saat ini. Dengan demikian, tingkah laku seseorang juga dipengaruhi oleh hasil proses perkembangan kehidupan sebelumnya dan dalam perjalanannya berintegrasi dengan kejadian-kejadian saat sekarang. Kehidupan pribadi yang baik memungkinkan seorang anak akan berperilaku baik, yaitu: baik menghadapi dan memecahkan berbagai permasalahan dengan pengendalian emosi yang matang, tertib, disiplin, dan penuh tanggung jawab.

D.    Upaya Pengembangan Kehidupan Pribadi
Kehidupan pribadi yang merupakan rangkaian proses pertumbuhan dan perkembangan, perlu dipersiapkan dengan baik. Untuk itu, perlu diperlakukan pembiasaan dalam hal:
a.       Hidup sehat dan teratur serta pemanfaatan waktu secara baik. pengenalan dan pemahaman nilai moral yang berlaku di dalam kehidupan perlu ditanamkan secara benar.
b.      Mengerjakan tugas dan pekerjaan praktis cehari-hari secara mandiri dengan penuh tanggung jawab.
c.       Hidup bermasyarakat dengan melakukan pergaulan dengan sesama, terutama dengan teman sebaya. Menunjukkan gaya dan pola kehidupan tang baik sesuai dengan kultur yang baik dan dianut oleh masyarakat.
d.      Cara-cara pemecahan masalah yang dihadapi. Menunjukkan dan melatih cara merespon berbagai masalah yang dihadapi.
e.       Mengikuti aturan kehidupan keluarga dengan penuh tanggung jawab dan disiplin.
f.       Melakukan peran dan tanggung jawab dalam kehidupan berkeluarga. Di dalam keluarga perlu dikembangkan sikap menghargai orang lain dan keteladanan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar